-JAKARTA — Masyarakat korban lumpur Lapindo mempertanyakan komitmen pasangan capres dan cawapres Jusuf Kalla dan Wiranto jika terpilih dalam pemilu presiden mendatang. Jawaban JK dalam dialog bersama perwakilan Konsorsium Masyarakat Miskin Kota di Posko Mangunsarkoro 1, Rabu (3/6), akan digunakan sebagai dasar pertimbangan untuk menentukan pilihan politik mereka.
Fahmi, warga Porong, mempertanyakan langkah nyata yang akan dilaksanakan JK dan Wiranto untuk mengatasi masalah lumpur Lapindo yang berbeda dengan solusi yang dilakukan pemerintah selama ini. JK menjawab bahwa upaya-upaya pemerintah yang selama ini sudah dilakukan akan dilanjutkan.
Namun ke depannya, upaya utama yang akan diperjuangkan oleh JK adalah menghentikan semburan lumpur Lapindo. "Saya akan cari teknologi apa saja untuk menghentikan lumpur itu," tutur JK di depan para perwakilan masyarakat miskin kota yang berasal dari 14 kota di seluruh Nusantara.
JK mengaku dirinya sudah bertemu dengan sejumlah geologis untuk membicarakan teknologi yang dapat digunakan dan nantinya akan ditindaklanjuti setelah terpilih. Di samping itu, JK juga memastikan bahwa semua tanggung jawab penggantian harus dilakukan oleh PT Minarak Lapindo.
Fahmi juga membawa sejumlah surat yang ditulis oleh masyarakat korban untuk JK. Surat-surat keluhan dan harapan itu ditempatkan dalam kotak kayu berukuran kotak minuman kemasan gelas dan diserahkan secara simbolik kepada JK. Salah satu surat yang dibacakan Fahmi berasal dari Rohmatul Kamila, seorang siswi kelas 4 SD yang meminta pemerintah kembali membangun sekolahnya yang hancur karena terendam. (sihc/skoc) ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuangkan ide, saran, masukan, kritik Anda di sini untuk membangun Indonesia yang jaya dan sejahtera. Bebas dan demokratis. Tapi jangan spam dong... Terimakasih