coia

Menu

Peduli Wartawan Terdampak Covid-19

Peduli Wartawan Terdampak Covid-19
Anda memiliki kepedulian pada wartawan kami yang terdampak pandemi virus corona (Covid-19)? Salurkan kepedulian dan kasih Anda dengan mengirimkan donasi ke * BANK BCA NO REKENING 2291569317 * BANK BNI NO REKENING 0428294880 * BANK BRI NO REKENING 0539-01-008410-50-1 Semoga Tuhan YME membalas dengan rezeki yang bertambah.

Pencarian

Senin, 07 September 2009

Presiden Minta Panglima TNI Selidiki Pesawat Jatuh

* PRESIDENTIAL *
-BOGOR - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan Panglima TNI menyelidiki kecelakaan pesawat Nomad P 837 yang jatuh di Sungai Sukun Mentadan, Kecamatan Sekatak, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Timur, hari ini (7/9).

"Presiden minta segera dicek keadaannya," kata Juru Bicara Kepresidenan, Andi Mallarangeng, di Istana Bogor, Senin (7/9).



Saat rapat terbatas penanganan gempa di Jawa Barat, Panglima TNI menerima laporan dari stafnya soal insiden itu. Namun, saat itu belum ada data detail tentang kecelakaan.



"Presiden minta dicek bagaimana keadaannya, apa yang terjadi, penyebab, korban," ujarnya.



Panglima TNI Sudah Lapor


Panglima TNI Djoko Santoso telah melapor kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono perihal jatuhnya pesawat intai maritim Nomad TNI Angkatan Laut di Kalimantan Timur Senin siang.



Menurut Juru Bicara Kepresidenan, Andi Mallarangeng, usai rapat kabinet terbatas membahas penanganan bencana gempa di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin, Panglima TNI melaporkan bencana jatuhnya pesawat tersebut di sela-sela rapat.



"Tadi waktu rapat Presiden dilaporkan lewat secarik kertas dari Panglima TNI bahwa ada pesawat yang jatuh," ujarnya.



Presiden, lanjut Andi, kemudian meminta Panglima untuk memeriksa kebenaran serta penyebab peristiwa tersebut termasuk apakah bencana itu menelan korban jiwa atau tidak.



Panglima TNI pun, menurut Andi, ketika rapat berlangsung baru menerima laporan dari stafnya dan belum mendapatkan laporan detil.



"Panglima TNI juga belum mendapatkan informasinya sehingga tidak bisa melaporkan secara langsung, sehingga saat ini Presiden sudah mendapat beritanya tetapi belum detil-detilnya secara langsung," katanya.



Pesawat intai maritim Nomad TNI Angkatan Laut diperkirakan jatuh dalam perjalanan dari Long Bawan di Kabupaten Nunukan ke Bandar Udara Juwata di Kota Tarakan, Kalimantan Timur, Senin siang 7 September 2009.



"Namun, lokasinya kami belum dapat ketahui," kata juru bicara TNI Angkatan Laut Laksamana Pertama TNI Iskandar Sitompul ketika dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Senin.

(sihc/stic/saci) ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tuangkan ide, saran, masukan, kritik Anda di sini untuk membangun Indonesia yang jaya dan sejahtera. Bebas dan demokratis. Tapi jangan spam dong... Terimakasih

BERKARYA UNTUK BANGSA & NEGARA

Situs KIta CInTA (Kita Cinta Tanah Air) Indonesia kami persembahkan untuk masyarakat Indonesia yang cinta tanah air dimana pun berada. Kami menantikan karya Anda untuk mengisi konten di situs ini. Baik itu tulisan maupun foto tentang pejabat partai, daerah, negara termasuk ativitas partai, pemerintahan mulai dari Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi dan Pusat. Juga segala kegiatan yang berkaitan dengan kenegaraan. Caranya, kirim karya tulis atau foto Anda ke e-mail: aagwaa@yahoo.com.

Komentar Anda