-JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan telah meminta keterangan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Mantan Gubernur Bank Indonesia Boediono terkait kasus Bank Century. Pemeriksaan dilakukan tiga hari lalu.
"Menteri Keuangan sudah kami panggil sekitar dua atau tiga hari lalu," kata Ketua BPK Anwar Nasution di kediamannya, Minggu (20/9).
Anwar mengatakan pemeriksaan terhadap Boediono juga sudah dilakukan di hari yang berbeda. BPK memeriksa Sri Mulyani terlebih dulu di kantor Menteri Keuangan.
Ia mengungkapkan pemeriksaan itu dilakukan untuk mengklarifikasi apa yang terjadi di Bank Century. Namun ia mengaku belum menerima laporan hasil pemeriksaan tersebut. "Saya belum dilaporkan bagaimana hasilnya karena kan libur panjang," ujarnya. "Jadi belum tahu bagaimana hasilnya."
Anwar menambahkan tidak ada resistensi dari para pejabat terhadap pemeriksaan BPK. Semua pihak, katanya, bersikap kooperatif.
Selain memeriksa kedua pejabat tersebut, Anwar mengatakan BPK juga akan meminta keterangan dari pejabat lama lainnya. "Oya, kenapa Bank Century terus-menerus mendapat kemudahan melanggar aturan," katanya.
Anwar memastikan BPK tetap akan memeriksa kasus Bank Century meski para pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi tengah menghadapi masalah. Hasil audit BPK tetap akan diteruskan ke KPK, yang meminta kasus ini diperiksa. "Itu bukan urusan kami, kami akan tetap melakukan pekerjaan kami," katanya.
"Dulu juga kasus bantuan likuiditas Bank Indonesia sudah dilaporkan lama tapi tidak ditndaklanjuti, bukan urusan kami lagi," katanya. (sihc/stic) ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuangkan ide, saran, masukan, kritik Anda di sini untuk membangun Indonesia yang jaya dan sejahtera. Bebas dan demokratis. Tapi jangan spam dong... Terimakasih