Pejabat Sementara Kemungkinan dari Mantan Pimpinan KPK

* PRESIDENTIAL *
-JAKARTA - Staf Khusus Presiden bidang Hukum Denny Indrayana mengatakan Presiden kemungkinan akan menunjuk mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi kemungkinan sebagai pejabat sementara. "Atau di antara 10 kandidat pimpinan KPK hasil seleksi 2007," kata Denny, lewat layanan pesan pendek, Jumat (18/9) pagi.

Menurut Denny, Perpu perubahan Undang-Undang KPK yang akan mengangkat pejabat sementara pimpinan KPK. Tujuannya, lanjut Denny untuk mengisi sementara saja posisi pimpinan KPK yang kosong. "Agar pemberantasan korupsi tetap berjalan efektif," ujar dia.

Tiga pimpinan KPK: Antasari Azhar, Chandra M. Hamzah, dan Bibit Samad Riyanto sedang menjadi proses hukum sehingga berstatus non aktif sebagai pimpinan KPK.

Denny mengatakan pimpinan KPK sementara itu hanya bertugas hingga status mereka tidak meningkat menjadi terdakwa. Bila mereka menjadi terdakwa, lanjut Denny pejabat sementara itu akan bertugas hingga diangkat pimpinan KPK baru lewat seleksi.

Mantan Wakil Ketua KPK Erry Riyana Hardjapamekas mengatakan tidak bersedia ditunjuk menjadi pimpinan KPK sementara. "Calon Plh, ngaklah," kata Erry lewat pesan pendek. Dia menilai sikap presiden atas proses hukum yang dilakukan polisi terhadap dua pimpinan KPK tidak jelas. (sihc/stic) ***