Berdasarkan data pemerintah melalui Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19, penambahan 1.853 kasus baru merupakan yang tertinggi sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan virus corona menyerang Indonesia pada 2 Maret 2020. Jumlah ini memecahkan rekor tertinggi sebelumnya sebanyak 1.624 kasus baru yang tercatat Kamis (2/7/2020).
Dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Rabu Sore, Yurianto menjelaskan, penambahan 1.853 kasus baru ini merupakan hasil pemeriksaan dari 22.183 spesimen dari 12.777 orang yang diperiksa dalam sehari. Dengan catatan, satu orang bisa diambil spesimennya lebih dari satu kali. Hingga kini, total sudah dilakukan pemeriksaan 968.237 spesimen dari 581.594 orang yang sudah diperiksa.
Secara sebaran, ada enam provinsi yang mencatat lebih dari 100 kasus baru Covid-19 dalam sehari. Jawa Timur mencatat penambahan tertinggi dengan 366 kasus baru. Berikutnya, ada DKI Jakarta dengan 357 kasus baru. Kemudian, Jawa Tengah mencatat 205 kasus baru, Sulawesi Selatan ada 166 kasus baru, Sumatera Utara dengan 156 kasus baru, dan Kalimantan Selatan yang memiliki 123 kasus baru.
Data dalam periode yang sama juga memperlihatkan ada penambahan 800 pasien Covid-19 yang sembuh. Mereka dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) yang memperlihatkan hasilnya negatif virus corona. Dengan demikian, saat ini ada 31.585 pasien yang dinyatakan sembuh dan tak lagi terinfeksi virus corona.
Untuk data meninggal dunia masih ada penambahan 50 orang. "Sehingga, totalnya menjadi 3.359 orang," ujar Yurianto.
Disebutkan, semua provinsi atau 34 provinsi yang ada di Indonesia sudah mencatatkan kasus Covid-19. Secara khusus, ada 456 kabupaten/kota yang terdampak penularan virus corona. Pemerintah juga mencatat ada 38.498 orang berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Kemudian, diketahui ada 13.636 orang yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP). ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuangkan ide, saran, masukan, kritik Anda di sini untuk membangun Indonesia yang jaya dan sejahtera. Bebas dan demokratis. Tapi jangan spam dong... Terimakasih