Oleh: Gungde Ariwangsa SH
-->
* INDONESIA HANGAT *
Sumber Asli -- Habis Gelap Terbitlah Terang! Hari ini tanggal 21 April 2020
kata-kata penuh optimisme dari buku pejuang emansipasi wanita Indonesia, Raden Ajeng Kartini itu sangat
layak digelorakan. Bukan saja untuk memperingati hari kelahiran putri asal
Rembang, Jawa Tengah, 21 April 1879 itu, namun juga untuk menggelorakan
semangat rakyat Indonesia mengatasi kegelapan akibat serangan wabah virus
corona (Covid-19).
Hari Kartini harus menjadi momentum untuk lebih meningkatkan
semangat, keseriusan dan ketegasan, seluruh bangsa ini dalam berperang melawan
virus mematikan yang muncul dari Wuhan,
China itu.
Bukan saja bagi kaum wanita yang dulu diperjuangkan persamaan haknya oleh
Kartini. Namun juga kaum pria karena pemikiran-pemikiran Kartini yang tertuang
dalam surat-suratnya yang kemudian dibukukan itu juga menjadi inspirasi
tokoh-tokoh Kebangkitan Nasional Indonesia untuk bebas lepas dari penjajahan
Belanda.
Waktu dulu ketika masih mudanya, Kartini berjuang dari
rumahnya. Dia dikungkung di rumah karena dipingit oleh orangtuanya. Tidak boleh
bebas keluar untuk sekolah, bekerja apalagi
bergaul dengan sesamana wanita serta masyarakat. Dalam kondisi
terkungkung bukan berarti padam dan mati semangat Kartini untuk memperjuangkan
persamaan hak kaumnya.
Dari bilik kamarnya itulah Kartini menuangkan cita-citanya
yang luhur. Persamaan hak kaum wanita dan kemerdekaan bangsanya. Dari kamar itu
Kartini terus mengalirkan surat-surat yang berisi kegelisahan pikirannya bukan
semata-mata soal emansipasi wanita, tetapi juga masalah sosial umum.
Kartini melihat perjuangan wanita agar memperoleh kebebasan, otonomi dan
persamaan hukum sebagai bagian dari gerakan yang lebih luas.
Dia kirim tulisannya ke majalah berbahasa Belanda. Bahkan
dia juga mengirim surat
ke teman-temannya yang bersekolah di Eropa. Setelah Kartini wafat,
surat-suratnya diterbitkan dalam buku berbahasa Belanda dan Melayu. Kemudian tahun
1938, keluarlah Habis Gelap Terbitlah Terang versi Armijn Pane seorang
sastrawan Pujangga Baru.
Buku yang terus mengilhami perjuangan kaum wanita untuk
persamaan hak dan kebebasan bangsanya dari genggaman penjajah. Semangat yang
seharusnya terus menyala pada kaum wanita dan masyarakat Indonesia di era milenium ini dalam
membangun negara dan bangsa pada jalan yang benar untuk mewujudkan masyarakat
yang adil, makmur dan sejahtera. Menghapus kegelapan-kegelapan untuk menghadirkan keterangan dalam proses
kehidupan bangsa Indonesia.
Saat ini di kala Indonesia ditelan kegelapan akibat
wabah virus corona, semangat Kartini masih pantas untuk dikedepankan. Para wanita di negeri ini, seluruh masyarakat, berjuang
bersatu padu untuk melawan Covid-19. Bersama-sama mengelorakan bekerja dari
rumah, hidup bersih dengan cuci tangan, memakai masker, menjaga jarak,
berolahraga, dan mengkonsumsi makanan yang meningkatkan imunitas tubuh.
Ke luar, semua berjuang menerapkan Pembatasan Sosial
Berskala Besar (PSBB) yang diatur oleh pemerintah daerah masing-masing.
Membatasi aktivitas ke luar rumah jika tidak ada keperluan penting yang luar
biasa. Ikut menjaga keselamat diri dan menghormati keselamat keluarga,
tetangga, warga sekitar dan seluruh masyarakat.
Untuk menghapus Covid-19, tidak banyak hal yang harus
dilakukan. Tidak perlu harus mengangkat senjata dan menyerang lawan. Cukup menjaga diri dengan
dispilin di rumah. Yang lebih penting lagi berani mengingatkan kepada semua
pihak baik masyarakat atau pemerintah yang tidak mengindahkan aturan PSBB yang
sudah diterapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan.
Hanya dengan membuktikan satunya kata dan perbuatan untuk
menjaga keselamatan diri dan masyarakat yang mampu melawan Covid-19. Mengambil
pilihan mengutamakan keselamatan jiwalah yang akan menghadirkan Habis Gelap
Terbitlah Terang. Pilihan lainnya justru akan mempertahankan kegelapan yang
dihadirkan oleh Covid-19. ***
* Gungde Ariwangsa SH – wartawan suarakarya.id, pemegang
Kartu UKW Utama, Ketua Siwo PWI Pusat.
-
***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuangkan ide, saran, masukan, kritik Anda di sini untuk membangun Indonesia yang jaya dan sejahtera. Bebas dan demokratis. Tapi jangan spam dong... Terimakasih