coia

Menu

Peduli Wartawan Terdampak Covid-19

Peduli Wartawan Terdampak Covid-19
Anda memiliki kepedulian pada wartawan kami yang terdampak pandemi virus corona (Covid-19)? Salurkan kepedulian dan kasih Anda dengan mengirimkan donasi ke * BANK BCA NO REKENING 2291569317 * BANK BNI NO REKENING 0428294880 * BANK BRI NO REKENING 0539-01-008410-50-1 Semoga Tuhan YME membalas dengan rezeki yang bertambah.

Pencarian

Jumat, 09 Agustus 2013

Kunjungi Ormas Islam, Ical Makin Percaya Diri Menuju RI 1

* PRESIDENTIAL * Sumber Asli -- Calon Presiden Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical semakin gencar mencari dukungan politik agar bisa menunju orang nomor satu di negeri ini pada Pemilu 2014. Dia bukan saja berpromosi untuk mencapai maksud tersebut melalui media-media, juga giat melakukan pertemuan dengan masyarakat.
Sosialisasi pencapresan Ical boleh dibilang kian mantap. Bahkan dua dan satu hari menjelang Idul Fitri yaitu pada Selasa-Rabu lalu, Ical mengunjungi tokoh-tokoh ormas Islam terbesar di Indonesia; PP Muhammadiyah dan PBNU.

Saat kunjungannya di PP Muhammadiyah, Ical diterima Din Syamsuddin. Namun, spekulasi politik bahwa kunjungan ini dalam rangka mencari dukungan guna pemilihan presiden (pilpres) 2014) ditutupi Ketua DPP Partai Golkar Hajriyanto Y Tohari.

Kunjungan Ical ke PP Muhammadiyah, kata Tohari, dalam rangka silaturahmi jelang Idul Fitri 1434 Hijriah. Mantan ketua PP Pemuda Muhammadiyah itu boleh saja menyangkalnya. Faktanya, saat kunjungan ke markas Din Syamsuddin, atmosfer politiknya sangat kental terasa terlebih ketika pengurus Golkar memamerkan buku tentang visi misi partai politik ini menuju 2045.

Pemberian buku itu membawa misi partai beringin tentang Indonesia ke depan yang dipadukan dengan pemikiran para akademisi, dan cita-cita politik Ical tentunya. "Golkar membuat satu buku tentang Indonesia 2045," kata Ical dalam perbincangannya dengan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin.

Guna mewujudkan buku itu, Ical mengaku partainya meminta masukan dari beberapa universitas negeri ternama di Indonesia sebagai masukan bagi cita-cita kesejahteraan Indonesia. Selain masukan civitas UI tentang makro ekonomi dan politik, USU juga diminta masukan oleh Golkar tentang agro pembangunan ekonomi.

Ical juga meminta dari beberapa universitas terkait pembangunan teknologi Indonesia ke depan. "Dari ITB masukan teknologi untuk pembangunan nasional. Universitas Brawijaya juga kami minta masukan," ujarnya saat pemaparan buku itu.

Namun, Din Syamsuddin memotong pemaparan Ical. Sebab, Golkar tidak meminta masukan dari universitas swasta. Hal ini diakui Ical dengan menyatakan bahwa dirinya pernah memberikan ceramah di Universitas Muhammadiyah, Malang.

Usaha Ical untuk mengharapkan dukungan dengan cara menarik perhatian pucuk pimpinan PP Muhammadiyah lewat paparan buku itu, tentu dimaksudkan agar membawa hasil positif dalam pencapresannya di Pilpres 2014. Golkar dan Ical pastinya tidak berhenti hanya disitu. Mereka terus berupaya mengharap dukungan atau simpati lain termasuk dengan rencana menyambangi markas PBNU di Jalan Matraman, Jakarta Pusat, Rabu (7/8/2013).

Langkah-langkah politik itu seolah membuat Ical semakin percaya diri menjadi capres, meski dia masih kalah populer daripada kandidat lain seperti Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
"Persiapan capres jalan terus, kalau orang mau sukses mesti ada kepercayaan diri. Kami terus persiapkan, kalau positif maka akan sukses," tegas Ical bertemu Din.

Ical memang terus berupaya agar popularitas dan elektabilitasnya naik. Sebab masih ada waktu untuk menghadapi Pilpres 2014 termasuk mengharapkan imbas positif dari kunjungan-kunjungannya itu. "Kami tidak bicara Pemilu 2014, tapi bicara Indonesia ke depan," kilah Ical.
Ketua umum Partai Golkar itu juga boleh saja membantah kehadirannya di PP Muhammadiyah bukan untuk mencari dukungan. Namun, publik sulit percaya karena predikat Ical sebagai capres melekat di manapun dirinya berada. Sehingga tidak salah jika publik menilai kehadiran Ical di PP Muhammadiyah dan PBNU apalagi kalau bukan untuk memuluskan langkah politiknya; menuju RI 1.
- ***
-->

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tuangkan ide, saran, masukan, kritik Anda di sini untuk membangun Indonesia yang jaya dan sejahtera. Bebas dan demokratis. Tapi jangan spam dong... Terimakasih

BERKARYA UNTUK BANGSA & NEGARA

Situs KIta CInTA (Kita Cinta Tanah Air) Indonesia kami persembahkan untuk masyarakat Indonesia yang cinta tanah air dimana pun berada. Kami menantikan karya Anda untuk mengisi konten di situs ini. Baik itu tulisan maupun foto tentang pejabat partai, daerah, negara termasuk ativitas partai, pemerintahan mulai dari Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi dan Pusat. Juga segala kegiatan yang berkaitan dengan kenegaraan. Caranya, kirim karya tulis atau foto Anda ke e-mail: aagwaa@yahoo.com.

Komentar Anda