Sejumlah pelayat yang ditemui di tempat pemakaman menyebutkan bahwa jenazah yang hendak dimakamkan itu adalah Samsul Huda warga Jalan Pagesangan Surabaya. “Petugas di mobil ambulans datang membawa jenazah almarhum, memberikan surat. Saat kami baca, ternyata yang diantar bukan jenazah beliau, tapi jazad seorang perempuan," ujar sepupu almarhum, Amir Mahmud (52), Rabu (24/6/2020).
Kasus itu bermula saat malam sebelumnya, Samsulhuda dibawa ke sebuah rumah sakit swasta di Wonokromo Surabaya, karena mendadak mengalami serangan jantung. Tapi belum sempat satu jam menjalani perawatan atau sekitar pukul 21.30 WIB, almarhum menghembuskan nafasnya yang terakhir.
Sesuai kesepakatan, jenazah itu hendak dimakamkan keesokan harinya di pemakaman dekat dengan kediaman almarhum. Pihak keluarga dan para pelayat sejak pagi datang ke pemakaman itu untuk menunggu kedatangan jenazah pensiunan karyawan pabrik sabun di Surabaya tersebut.
Almarhum diperlakukan seperti pasien Covid-19. Bahkan dalam prosesi pemakaman Rabu pagi tadi, petugas mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap. Peti mati yang dibawa petugas langsung diturunkan dari ambulans dan dibawa ke liat lahat.
Beruntung, sebelum diturunkan ke liang lahat, pihak keluarga membaca detil isi surat hingga akhirnya dipastikan bahwa jenazah itu telah tertukar. Suasana sedih sanak kerabat yang menghadiri pemakaman berubah menjadi kekecewaaan mendalam.
Mereka akhirnya meminta petugas untuk membawa pulang lagi jenazah perempuan yang beralamat di Wonocolo Surabaya itu, dan menggantikannya dengan jenazah yang seharusnya. Tanpa banyak cakap, petugas pun langsung mengangkat kembali peti yang sudah berada di bibir liang lahat itu, untuk dimasukkan ke mobil ambulans.
Humas RSI Jemursari, Ibnu saat dikonfirmasi wartawan, belum berani memberikan penjelasan. Menurutnya, ada aturan tersendiri untuk memberikan penjelasan terkait hal tersebut.
***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuangkan ide, saran, masukan, kritik Anda di sini untuk membangun Indonesia yang jaya dan sejahtera. Bebas dan demokratis. Tapi jangan spam dong... Terimakasih