-JAKARTA - Isu keretakan antarmenteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu semakin santer terdengar. Ketua DPR Agung Laksono pun meminta pemerintah untuk mengklarifikasi masalah tersebut.
"Presiden harus klarifikasi kepada menteri tersebut dan menjelaskan kepada publik apakah benar atau tidak," kata Agung Laksono kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (10/11/2008).
Namun demikian, Agung mengaku tidak yakin mengenai isu keretakan para pembantu Presiden SBY tersebut.
"Mungkin beda pendapat saja, bukan keretakan. Kalau perbedaan pendapat kan justru menambah kualitas suatu keputusan," ungkap politisi Golkar ini.
Tapi jika benar ada keretakan antarmenteri dalam kabinet SBY, lanjut Agung, ia pun sangat menyayangkan hal tersebut.
"Jika benar ada dua menteri, saya amat menyayangkan hal itu," ungkapnya.
Isu yang beredar, dalam kabinet SBY telah terjadi keretakan antara Pelaksana Tugas Menko Perekonomian Sri Mulyani dan Menko Kesra Aburizal Bakrie (Ical). Keretakan ditengarai akibat suspensi saham Bumi Resources milik Ical yang menjadi kebijakan pemerintah atas dasar pertimbangan Sri Mulyani. (sihc/sdtc) ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuangkan ide, saran, masukan, kritik Anda di sini untuk membangun Indonesia yang jaya dan sejahtera. Bebas dan demokratis. Tapi jangan spam dong... Terimakasih